Jakarta - Kelompok Kerja (Pokja) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) untuk ruang lingkup Walikota Jakarta Timur resmi menerima Surat Keputusan (SK) di Kantor PWI Jaya, Selasa (1/10/24).
SK yang tercatat dengan Nomor 007/SKEP-KKWJT/PWIJ/IX/2024 tersebut diberikan langsung oleh Sekretaris PWI Jaya, Arman Suparman yang juga didampingi Ketua PWI Jaya, Kesit B. Handoyo.
Penyerahan SK tersebut merupakan hasil dari Pleno Pembentukan Kelompok Kerja PWI Walikota Jakarta Timur yang digelar pada 14 September 2024 lalu, dengan susunan kepengurusan Hengki Lumban Toruan terpilih sebagai Ketua Pokja Walikota Jakarta Timur, didampingi Rudolf Simbolon Sebagai Sekretaris dan Dede Rostini sebagai Bendahara.
Ketua PWI Jaya, Kesit B Handoyo berharap agar Pokja PWI Walikota Jakarta Timur dapat berkolaborasi dengan pihak-pihak terkait.
"Selamat bekerja dan segera lakukan audiensi dengan pihak-pihak terkait, jangan lupa juga untuk selalu meningkatkan kualitas," pesan Kesit.
Setelah menerima SK, Hengki Lumban Toruan mengatakan bahwa mereka akan langsung bekerja dan melakukan konsolidasi dengan pihak-pihak terkait. "Secara pribadi saya mengucapkan terimakasih telah dipercaya untuk menjadi Ketua Pokja, dan setelah ini kita akan langsung bekerja sesuai arahan dari Ketua PWI Jaya," ujar pria yang akrab disapa Eky ini.
Lebih jauh, Eky memaparkan bahwa ada beberapa hal yang akan Pokja PWI Walikota Jakarta Timur lakukan setelah malakukan konsolidasi, seperti penyelenggaraan pelatihan jurnalistik untuk meningkatkan kompetensi wartawan di wilayah Jakarta Timur.
"Dalam rapat pembentukan, kami juga membahas terkait rencana kegiatan sosial seperti bakti sosial dan santunan untuk masyarakat yang membutuhkan," ucapnya.
Serta terakhir, hal yang juga penting dalam perjalanan Pokja kedepan menurut Eky adalah upaya untuk menggelar diskusi dan seminar terkait isu-isu penting dalam dunia Jurnalistik dan media.
"Dengan terbentuknya Kelompok Kerja PWI Jakarta Timur ini, kami berharap dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab serta berkontribusi untuk kemajuan dunia jurnalistik di wilayah Jakarta Timur," pungkasnya.