Perhutani Lakukan Penutupan Kegiatan KP Mahasiswi ITB di Bandung
BANDUNG UTARA- Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bandung Utara resmi menutup kegiatan Kerja Praktik (KP) mahasiswi Program Studi Rekayasa Kehutanan Institut Teknologi Bandung (ITB). Acara penutupan berlangsung di Kantor KPH Bandung Utara dalam keterangannya pada Selasa, (13/8/2024).
Hadir dalam acara tersebut Administratur KPH Bandung Utara Hendrawan Nugraha bersama jajaran manajemen, serta tiga mahasiswi dari ITB yang telah menyelesaikan kegiatan KP mereka. Para mahasiswi tersebut menjalani kegiatan praktik kerja selama enam minggu, mulai dari 24 Juni hingga 3 Agustus 2024, lalu di wilayah kerja Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Lembang.
Hendrawan Nugraha menyatakan bahwa pelaksanaan KP berjalan dengan lancar dan berharap pengalaman yang didapat oleh para mahasiswi akan memperkaya ilmu dan keterampilan mereka. “Selama periode kerja praktik, para mahasiswi telah memanfaatkan waktu dengan sebaik mungkin, dan kami berharap hasil dari kegiatan ini akan memberikan bekal ilmu yang berguna untuk masa depan mereka,” ujarnya.
Mahadewi, salah satu mahasiswi dari ITB, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada jajaran manajemen Perhutani KPH Bandung Utara. “Kami sangat berterima kasih karena telah diterima dengan baik di sini. Para petugas di lapangan juga sangat membantu dan terbuka, sehingga banyak hal yang kami pelajari selama kerja praktik. Kami merasa sangat beruntung dan senang bisa melaksanakan kerja praktik di Perhutani KPH Bandung Utara, khususnya di BKPH Lembang,” katanya.
Senada dengan Mahadewi, Syira, salah satu anggota tim KP ITB, menambahkan bahwa pengalaman kerja praktik ini sangat berharga. “Kerja praktik bersama Perhutani adalah pengalaman luar biasa bagi kami. Kami diberikan kesempatan untuk menerapkan ilmu kehutanan yang telah kami pelajari di perkuliahan ke dalam praktik lapangan, dan ini sangat bermanfaat bagi pengembangan diri kami,” ujarnya.
Dengan berakhirnya kegiatan ini, diharapkan kolaborasi antara Perhutani dan ITB dapat terus berlanjut, memberikan manfaat bagi kedua belah pihak dalam pengembangan ilmu dan praktik. (Benz)