Demo Damai Wartawan ke Kejaksaan, Tuntut Copot Kajari Jika Tidak Klarifikasi Pernyataannya
Padangsidimpuan -() - Sejumlah wartawan yang tergabung dalam Aliansi Wartawan Tabagsel melakukan unjuk rasa damai di kantor Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan pada hari Senin, 8 Juli 2024.
Rekan - rekan media ini menuntut klarifikasi terkait pernyataan kontroversial yang dikeluarkan oleh Kajari Padnagsidimpuan DR. Lambok M.Sidabutar terhadap wartawan.
Pernyataan Kajari seolah yang menegaskan tidak akan berinteraksi dengan media dan tidak akan memberikan konfirmasi lagi telah menimbulkan ketidaknyamanan di kalangan wartawan. Meskipun media lokal harian Tabagsel yang awalnya menayangkan pernyataaan tersebut telah merevisi berita dengan lebih sopan, wartawan tetap meminta klarifikasi atas perlakuan yang dianggap tidak etis.
Erik Astrada Nasution selaku Koordinator Aksi I, Rahmat Khairul Daulay koordinator Aksi II dan Ucok Siregar selaku koordinator lapangan dari Aliansi Wartawan Tabagsel, menyatakan bahwa unjuk rasa damai ini merupakan tuntutan atas pentingnya etika dan menghormati profesi wartawan dalam menjalankan tugas jurnalistik.
Mewakili massa, mereka menegaskan bahwa jika Kajari tidak memberikan klarifikasi yang memuaskan, mereka menuntut agar Kajari dicopot dari jabatannya.
Aksi damai ini diharapkan dapat menjadi panggung untuk menyuarakan pentingnya etika dan menghormati profesi wartawan dalam menjalankan tugas jurnalistik.
Para wartawan juga menyesalkan adanya cibiran yang menyudutkan aksi damai mereka sebagai upaya untuk merusak reputasi wartawan yang sedang menjalankan tugasnya dengan baik.
"Aliansi Wartawan Tabagsel berharap bahwa unjuk rasa damai ini dapat menjadi momentum untuk memperkuat perlindungan terhadap wartawan dan menjaga kebebasan pers dalam menjalankan tugasnya." Ujar Ucok Siregar.
Kasi BB, Elan Jaelani saat menerima rekan - rekan wartawan yang unjuk rasa menyambut baik dan menyampaikan semua aspirasi yang disampaikan akan diteruskan kepasa pimpinan kejaksaan Padangsidimpuan.
"Kami akan menyampaikan tuntutan dari Aliansi Wartawan Tabagsel kepada pimpinan. Apapun keputusan yang diambil akan segera disampaikan kepada rekan-rekan media dalam waktu paling lama 2 hari," kata Kasi BB, Elan Jaelani.
Pantauan awak media, ujukrasa Aliansi Wartawan Tabagsel berlangsung aman dan baik dikawal pihak keamanan dari Kepolisian Polres Padangsidimpuan dan Satuan Polisi Pamonpraja Kota Padangsidimpuan. Sekitar satu jam berorasi, pihak pengunjuk rasa membubarkan diri. ( )